20 May 2021

Review Dermaluz Facial Treatment Power Essence & Lucem Smoothes Power Serum

review-dermaluz-ftpe-facial-treatment-power-essence-lucem-smoothes-power-serum

Review Dermaluz FTPE & Power Serum

Galactomyces termasuk salah satu ingredient yang aku suka karena benefit brightening dan anti-agingnya. Bagus untuk mencerahkan kulit yang kusam sekaligus menjaga kulitnya tetap kencang. Ini akan selalu aku butuhin di setiap skincare makanya pengen explore banyak produk lagi. Kamu sudah pernah pakai belum?

Senengnya nih, ternyata sudah ada brand lokal yang pakai Galactomyces sebagai key ingredients produknya. Kayak produk dari Dermaluz ini. Berhubung lokal, otomatis akan lebih gampang dicari dan pastinya sudah punya ijin edar resmi dari BPOM. Jaminan aman, deh.

Bisa dibeli online via website dan shopee Makeupuccino atau website Dermaluz. Kalo mau beli offline juga bisa, langsung aja datang ke store Makeupuccino di Bandung.

review-dermaluz-ftpe-facial-treatment-power-essence-lucem-smoothes-power-serum

Eh, selain ber-BPOM produknya Dermaluz ini juga sudah berlabel Halal MUI. Ini jelas jadi poin plus soalnya belum banyak produsen skincare lokal yang begini.

Ngomong-ngomong soal produknya, yang aku coba kali ini adalah essence dan serum: Dermaluz Facial Treatment Power Essence (FTPE) dan Dermaluz Lucem Smoothes Power Serum.

Aku pribadi berniat nyoba karena lagi ngalami masalah noda bekas jerawat yang menghitam dan tekstur kulit yang nggak rata. Karena belakangan jerawat hormonal lagi sering menyerang, maka jelas bekas jerawatnya juga akan banyak. Terus, ketambahan pula sama beruntusan yang muncul di area dahi. Lengkap, kan? :')

review-dermaluz-ftpe-facial-treatment-power-essence-lucem-smoothes-power-serum

Kenapa sih Galactomyces bagus untuk kulit? Soalnya diklaim dapat berperan sebagai antioksidan yang bisa memperlambat tanda penuaan dini, memudarkan hiperpigmentasi, mencerahkan, mengontrol sebum, sampai merawat kulit berjerawat.

Ingat nggak sih, dulu aku pernah coba sheet mask Galactomyces yang hasilnya bikin wajahku auto cerah? Nah, sejak saat itu aku cinta mati lah sama Galactomyces hahaha. Asli deh, ngefek banget buat balikin tone kulit supaya kelihatan bright dan glowing!

Kira-kira nih, apa produk Dermaluz ini bisa ngasih efek yang sama? Yuk, bahas satu-satu.

Review Dermaluz Facial Treatment Power Essence (FTPE)

Produknya dikemas dalam box bernuansa hitam dan merah muda. Sleek, minimalis, tapi tetap kelihatan stand out. Aku suka!

Kemasannya super aman karena dilapisi vacuum plastic. Berbahan frost bottle yang elegan. Cuma ya, berat dan rawan pecah, jadi kudu hati-hati nyimpannya ya.

review-dermaluz-ftpe-facial-treatment-power-essence

Hampir seluruh info produk terlampir di kemasan luar (box-nya) sedangkan di botolnya hanya ada print nama produk, no BPOM, batch code, netto, dan tanggal kadaluwarsa aja. Untuk deskripsi, komposisi, keterangan produksi dan lain-lain bisa dibaca di bagian box ya.

Ingredients Dermaluz FTPE:

Aqua, Butylene Glycol, Galactomyces Ferment Filtrate, Niacinamide, Pentylene Glycol, Polyacrylate Crosspolymer-11, Sodium Hyaluronate, Phenoxyethanol, Chamomilla Recutita (Matricaria) Flower Extract, Sodium Benzoate, Disodium EDTA, Ethylhexylglycerin.

review-dermaluz-ftpe-facial-treatment-power-essence

Awalnya aku pakai dia di slot essence (setelah toner dan sebelum serum), tapi kok rasanya biasa aja. Nggak puas, aku ubah lah urutannya jadi pakai dia di awal, right after cleansing dan sebelum toner. Alias dijadikan first essence.

Ternyata hanya dengan mengubah urutan pemakaiannya aja, rasanya tuh bisa beda. Aku pribadi lebih suka efek dan feels dari produknya kalo dipakai dengan cara kayak gini.

Dari yang sebelumnya sekadar ngasih hidrasi aja, sekarang bahkan bantu mempermudah penyerapan produk. Aku merasa Dermaluz FTPE ini jadi gerbang pembuka sehingga produk yang kupakai selanjutnya bisa menyerap lebih cepat.

Bedanya kerasa banget karena produk yang aku pakai bareng essence ini tuh finish-nya cenderung tacky dan greasy. Setelah pakai Dermaluz essence, tacky dan greasy-nya nggak kerasa lagi.

review-dermaluz-ftpe-facial-treatment-power-essence

review-dermaluz-ftpe-facial-treatment-power-essence

Nggak tau deh, ini bisa dibayangin atau nggak, tapi aku merasa serum dan face oil-ku langsung “sruppp” masuk ke kulit haha. Waktu yang aku butuhkan untuk ‘’tap-tap” produknya pun otomatis lebih singkat. Sungguh menghemat waktu!

Dermaluz FTPE punya tekstur water-like yang super ringan. Jelas gampang meresap. Nggak beraroma. Bisa buat layering dengan berbagai produk. Sejauh ini pun, aku nggak menemukan masalah. Cocok banget sama kulitku.

Review Dermaluz Lucem Smoothes Power Serum

Kemasan serumnya masih dengan nuansa yang sama. Desain dan peletakan informasi produknya juga sama. Beda di segel aja karena ada vacuum plastic yang menempel di bagian botolnya.

review-dermaluz-lucem-smoothes-power-serum

Botolnya dari kaca tebal dengan tutup ulir yang dilengkapi dropper pipet. Pipetnya bekerja normal dan empuk, bikin isi produknya gampang diambil.

Mungkin banyak yang nggak tau bahwa sebenernya produk ini adalah exfoliating serum karena di namanya nggak menyatakan itu. Padahal kandungan di dalamnya bisa dibilang menjanjikan lho. Soalnya Dermaluz Serum mengandung: 

  • 8% AHA, 
  • 3% BHA, 
  • 4% Niacinamide, 
  • 2% Arbutin, dan
  • Galactomyces!

Ingredients Dermaluz Power Serum:

Aqua, Butylene Glycol, Glycolic Acid, Niacinamide, Lactic Acid, Pentylene Glycol, Propanediol, Galactomyces Ferment Filtrate, Polyacrylate Crosspolymer-11, Salicylic Acid, Phenoxyethanol, Sodium Hyaluronate, Tranexamic Acid, Amylopectin, Alpha-Arbutin, Dextrin, Glycerin, Xanthan Gum, Sodium Benzoate, Chamomilla Recutita (Matricaria) Flower Extract, Disodium EDTA, Caprylic/Capric Triglyceride, Ethylhexylglycerin, Cetyl-PG Hydroxyethyl Palmitamide, Hydrogenated Lecithin, Ceramide NP, Cholesterol.

review-dermaluz-lucem-smoothes-power-serum

Sekilas dari prosentase bahan aktifnya, aku asumsikan serum ini nggak disarankan untuk pemula ya. AHA 8% itu tinggi. Tapi kalo sudah terbiasa menggunakan chemical exfo, boleh banget cobain serum ini.

Aku pribadi hampir tiap malam pakai AHA dan kulitku sudah terbiasa. Paling tinggi pernah coba AHA dengan prosentase 10% dan nggak ada reaksi negatif sih, makanya ya lanjut aja hehe.

Sedikit beda dengan FTPE-nya yang nggak beraroma, serum ini punya aroma yang agak asam. Khas asamnya produk acid sih. Menurutku nggak mengganggu, toh cuma tercium sekilas aja.

review-dermaluz-lucem-smoothes-power-serum

Tadinya aku kira teksturnya akan sedikit kental mirip gel, tapi malah cair sekali. Hampir sama kayak essence-nya. Gampang diratakan dan cepat meresap.

Berhubung dia adalah produk untuk eksfoliasi, maka pemakaiannya tentu di awal, setelah mengeringkan wajah yang sudah dibersihkan. Aku nggak ngasih jeda khusus setelah aplikasinya. Jadi setelah dirasa meresap, aku langsung pakai produk selanjutnya.

review-dermaluz-lucem-smoothes-power-serum

Eh, walaupun aku sudah biasa pakai chemical exfo, aku tetap coba Dermaluz Power Serum dengan hati-hati. Meskipun petunjuknya bilang bisa mulai dipakai 3-4 kali seminggu, aku memilih untuk pakai dengan frekuensi rendah dulu.

Awalnya cuma pakai seminggu dua kali, lalu naik seminggu tiga kali. Dengan cara ini aku lihat kulitku bisa nerima produknya dengan baik. Surprisingly, aku nggak merasakan sensasi cekit-cekit dan nggak muncul purging.

review-dermaluz-ftpe-facial-treatment-power-essence-lucem-smoothes-power-serum

Di sisi lain, efek eksfoliasinya tetap kelihatan kok. Beruntusan di dahi lenyap dan pas ada jerawat tuh jadi cepet kempesnya.

Setelah pakai tiga minggu, aku bisa simpulkan kalo aku suka produknya. Coba lihat bedanya foto di bawah deh.

review-dermaluz-ftpe-facial-treatment-power-essence-lucem-smoothes-power-serum
Hasil pemakaian Dermaluz FTPE & Power Serum

Jerawat yang ada di dahiku bisa "hilang" tanpa rasa sakit. Kulit sekitarnya nggak drying, tapi justru lembap. Bekas jerawat yang hitam semakin memudar. 

Tekstur kulit lebih baik karena sekarang jadi rata dan terasa lebih halus. Pas bangun tidur tuh kulit wajahku tetap terlihat cerah dan supple.

review-dermaluz-ftpe-facial-treatment-power-essence-lucem-smoothes-power-serum
Hasil pemakaian Dermaluz FTPE & Power Serum

Dermaluz FTPE aku pakai tiap hari, pagi dan malam, sedangkan Dermaluz Power Serum dipakai tiap dua hari sekali, khusus di malam hari aja.

Urutan produk yang aku pakai selama coba produk Dermaluz:

cleanser > Dermaluz FTPE > eye serum > hydrating toner > serum > moisturizer. Khusus pagi, aku tambah pakai sunscreen.

Tapi kalo jadwalnya eksfoliasi, urutannya kayak gini:

cleanser > Dermaluz Power Serum > Dermaluz FTPE > eye serum > hydrating toner > serum > moisturizer + face oil.

review-dermaluz-ftpe-facial-treatment-power-essence-lucem-smoothes-power-serum

Perlu diingat, memakai chemical exfo bisa meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar UV, maka dari itu wajib pakai sunscreen paginya.

Terus, yang nggak kalah penting, frekuensi pemakaiannya sebaiknya dinaikin pelan-pelan supaya kulitnya nggak kaget. Jangan buru-buru pakai tiap hari, ya.

Di pemakaian minggu ketiga aku masih bertahan dengan frekuensi 3 kali seminggu. Kalo respons kulitku positif, rencananya setelah satu bulan mau aku naikin jadi tiap hari hehe.

review-dermaluz-ftpe-facial-treatment-power-essence-lucem-smoothes-power-serum

Kesimpulannya nih, Dermaluz Power Essence bisa menghidrasi kulit sambil bantu penetrasi skincare ke dalam kulit. Dermaluz Power Serum bisa mempercepat regenerasi sel kulit baru dan bantu meratakan tekstur kulit. Lalu, kombinasi keduanya sangat membantu memudarkan noda bekas jerawat dan mencerahkan wajahku.

Menurutku, kedua produk Dermaluz ini worth to try! Aku rekomendasikan untuk coba bagi yang punya masalah kulit kusam, tekstur kulit kasar, dan hiperpigmentasi akibat bekas jerawat. Beneran bagus!


10 comments:

  1. awalnya aku kira serumnya fungsinya untuk hydrating ternyata exfoliating ya dengan kadar yang cukup tinggi juga

    ReplyDelete
  2. wahh menarik, keliatan banget hasilnya buat ngilangin bekas jerawat yaa. mau coba juga ahh

    ReplyDelete
  3. Ku kira awal lihat ini skincare dari Korea loh ternyata lokal ya, sekarang banyak skincare lokal yang bagus nih. Aku sekarang lagi pengen cari skincare yang ada antiagingnya nih, coba ah lihat-lihat si Dermaluz.

    ReplyDelete
  4. Sekilas kemasannya mengingatkan kita sama salah satu brand korea ya 🤭
    Tapi kalau beneran bisa bikin tekstur kulit jadi halus fan reduce acne scars sih worth to try banget cha

    ReplyDelete
  5. Wah bagus juga ya, hasil pemakaiannya terlihat kalau bekas Jerawatnya semakin memudar. Ini berarti recommened yaa

    ReplyDelete
  6. pertama kali lihat desain kemasannya langsung suka gitu, suka dengan produk kecantikan berbentuk silinder hehe, mungil pula travel friendly ukurannya cocok buat saya yang hobby traveling. pengen cobain juga niy serumnya kebetulan saya sedang cari serum buat kulit saya

    ReplyDelete
  7. Wah bagus juga idenya nyoba naikin frekuensi pemakaian. Biasanya aku los aja pakai sesuai anjuran hehe.
    Cepet juga dari 10 Mei ke 19 Mei bisa lumayan samar ya mbak. Mungkin sebulan bakal lbh oke lg ya.

    ReplyDelete
  8. Kemasannya cantik. Iya juga, aku Kira ini buat hydrating, ternyata exfoliating ya. Aku rada parno sama produk jenis ini. Kulitku sensitive kalo exfoliate. Kudu hati-hati dan skala rendah dulu

    ReplyDelete
  9. Waaaah dia oke juga kinerjanya, calon jerawat bs kempes. Cuma emang gabisa dipungkiri kemasannya kok cukup familiar yaa 😆

    ReplyDelete
  10. hokeeeh, layak buat salah satu yg saya prioritaskan untuk dibeli. setidaknya karena emang kulit wajah saya bermasalah dg yg namanya kusam sih. gemes... gak bening2 dr dulu, huhu

    ReplyDelete

Terima kasih sudah mampir! Komentarmu akan segera aku balas. Semua komentar dalam moderasi dan akan disetujui asalkan tidak berisi link/spam/promosi dan bukan akun anonim :-)

Powered by Blogger.
COPYRIGHT © 2020 ICHA AMALIA - SOUTH-SKIN.COM | THEME BY RUMAH ES