Seolreim Cosmetic - Blooming Cell
Terakhir kali aku bikin ulasan sheet mask itu bulan Desember tahun lalu. Nah bulan ini aku lagi cobain sheet mask baru. Namanya Blooming Cell Dual Effect Mask dari Seolreim Cosmetic. Alasan utama aku tertarik untuk coba karena isinya banyak. Bayangin aja ini isinya 35 ml, sis. Sudah kebayang essence-nya bakal sisa dan bisa disimpan buat dipakai besok-besok hehehe.
Ada tiga varian yaitu
Green, Blue dan Red. Masing-masing punya fungsi yang berbeda. Seluruh informasinya
tertulis dalam Bahasa Korea.
Produknya diformulasikan
bebas dari SLS, SLES, Parabens, Mineral Oil, Benzophenone, Pigment, Alcohol dan
Triethanolamine. Mengandung Ceramide untuk memperkuat skin barrier. Ceramide memang
dikenal baik untuk memperbaiki skin
barrier sekaligus memberi kelembaban pada kulit.
Klaimnya mengatakan
bahwa fungsi utama dari varian Red ini untuk improving elasticity. Dengan bahan unggulan berupa Adenosine dan
beberapa bahan lainnya yaitu Lotus Root Extract, Assai Extract, Pomegranate
Extract, Ginseng Extract dan Lotus Extract.
Dalam satu box berisi lima buah sheet mask yang dikemas terpisah.
Masing-masing dikemas dalam plastik yang didesain sama persis seperti packaging box-nya. Bentuknya kalo aku
bilang sih mirip botol obat haha.
INGREDIENTS:
List
ingredients ini aku dapat dari website resminya.
Setelah aku coba terjemahkan ke bahasa Inggris pakai google, lima bahan teratas
adalah Purified Water, Glycerin, Butylene Glycol, Caprylic Capric Triglyceride
dan Glyceryl Linoleate. Empat bahan setelah air adalah humectant dan emmolient. Fungsinya
secara umum adalah untuk memberi hidrasi dan melembabkan kulit.
Sedangkan Adenosine
yang jadi bahan unggulan di masker ini posisinya agak bawah. Selain dapat improve skin firmness dan elasticity Adenosine bisa membantu
menyembuhkan luka, mencegah inflamasi, serta memperbaiki dan melindungi skin barrier.
Baca Juga: Celebon Snail Collagen Essence Mask
Bahan sheet mask-nya tebal, bahkan ini yang
paling tebal di antara semua sheet mask
yang pernah aku coba. Sheet mask-nya
terbuat dari 100% cotton berwarna putih,
mirip sama bahan kapas. Permukaannya halus tanpa tekstur.
Ukurannya almost perfect untuk wajahku. Bagian mata
dan mulutnya nggak terlalu kecil sedangkan bagian hidungnya hanya kepanjangan
sedikit. Ukuran maskernya akan sempurna kalo aja dia bisa menutup bagian pipi
terluarku (area menuju rahang). Selain itu, I
have no complain, sih.
Kemampuannya untuk
menempel pada wajah juga cukup bagus. Pas aku pakai maskernya nggak geser dan
nggak gampang jatuh.
Berhubung isinya banyak
sekali jadi masih ada cairan essence
yang tersisa di kemasannya. Ini sayang banget kalo dibuang tapi kebanyakan kalo
langsung dipakai dalam satu waktu. BTW sisanya ada sekitar 5 ml. Banyak, kan? Akhirnya
aku simpan ke botol dan bisa dipakai hingga 2-3 hari.
Baca Juga: Blithe Blue Zone Marine Intensive Mask
Essence-nya
mirip lotion, cair tapi agak sedikit
kental. Warnanya putih susu dan aromanya wangi. Yes, masih ada fragrance-nya.
Nggak perlu khawatir akan mengganggu karena aromanya nggak kuat kok. Menurutku
aromanya segar ala wangi bunga gitu.
Aku pakai sheet mask ini setelah aplikasi toner
dan sebelum moisturizer. Jadi dia
mengisi slot essence. Step-nya, cleansing > toner >
Blooming Cell Dual Effect Mask > moisturizer. Aku pakai selama 20 menit
sesuai dengan petunjuk pemakaiannya.
Oh ya, kata mereka
hasil dari masker akan lebih bagus jika digunakan setelah eksfoliasi. Aku sendiri
belum pernah coba jadi belum bisa share
pengalamannya bagaimana.
(kiri) before - setelah apply toner | (kanan) after - setelah essence sheet mask meresap |
Setelah 20 menit
ternyata lembarannya masih basah. Saking banyaknya essence kali, ya? Haha. Nah yang aku rasakan setelah melepas
maskernya kulitku jadi lebih lembab, plump
dan kelihatan basah banget kayak habis cuci muka. Foto di atas terlihat lebih cerah karena ada perbedaan cahaya.
Essence-nya akan stay di atas permukaan dalam beberapa
waktu. Mungkin karena essence-nya
yang agak kental makanya perlu waktu untuk meresap. Di lain sisi, essence-nya nggak lengket.
Aku nggak merasakan ada
improvement untuk elastisitas kulitku
tapi efek hidrasi dan kelembabannya oke. Aku suka aromanya yang wangi tapi
nggak nusuk hidung. Suka juga dengan bahannya yang tebal tapi tetap nyaman
digunakan. Dan suka banget sama essence-nya
yang sangat banyak jadi bisa disimpan untuk beberapa hari haha.
Perlu diingat, hasil di
kulitmu belum tentu akan sama seperti kulitku. However aku merekomendasikan masker ini kalo kamu sedang cari
produk untuk boosting hidrasi dan
melembabkan kulit. Harganya pun lagi diskon, lho. Sekarang cuma 270 ribu aja untuk
satu kotak sheet mask. Kalo mau coba
bisa dibeli di link di bawah ini. Tertarik? :-)
Where to buy? CHARIS
Price? Rp. 270.000
Iya juga sih kemasannya lucu, ngingetin botol syrup obat, apalagi ada palang merah, eh di sini palang putih, karena background nya merah.... btw, it's nice to have a dual effect of mask
ReplyDeletenah iya, kan? mirip obat hahaha.
DeleteYaa ampuuun kulit jadi keliatan sehat bgt jd ingin coba juga
ReplyDeleteada healthy glow-nya gitu :D
Deletepas pertama liat gambar bahan sheetmasknya ku kira kapas lho itu jd emang tebel ya tapi bagus ga geser & essencenya ga lengket
ReplyDeletetebelnya mirip kapas tipis tapi nyaman dipakai hehe
DeleteWah penasaran nih sheetmasknya tebel ya trus hasilnya glowing😍
ReplyDeleteoke buat ngelembabin hehe
DeleteWalaupun tebal gt tapi dia halus dan nyaman kan ya. Sejauh ini aku lbh nyaman ama yg tipis sih. Cuma kepo juga pengen coba jadinya
ReplyDeletesama, aku juga suka sheet yang tipis. tapi pas nyoba ini nyaman juga kok 😌
Delete