
COSRX Ultimate Moisturizing Honey Overnight Mask
Sebenernya aku masih punya stok sleeping mask yang sudah dibuka dari
Viva. Sleeping mask Viva ini aku
pakai sejak sleeping mask Lacoco
habis Juli lalu. Cumaaaa, hasilnya kurang sesuai sama seleraku. Makanya aku cari
produk baru dan memutuskan untuk beli sleeping
mask COSRX ini. Lalu hasilnya oke kah? Oh,
well.. sadly no, kayaknya aku harus
cari produk lain lagi.
Ultimate Moisturizing Honey Overnight Mask enriched with more than 87% of propolis
extract and natural beeswax. This mask provides intensive hydration with
refreshing moisture.

Masker ini nggak spesifik untuk jenis kulit tertentu. Keterangannya bilang for all skin types. Dengan fungsi 3-in-1 dan kandungan ekstrak propolis dan beeswax, masker ini berguna untuk hydrating – menghidrasi kulit, soothing – menenangkan
kulit dan mengurangi puffy face (wajah sembab).
Katanya produk ini serbaguna yang bisa digunakan dengan tiga cara, yaitu sebagai:
- Sleeping
Mask :
aplikasikan di step terakhir skincare malam sebelum tidur.
- Wash-off
Mask : aplikasikan
tebal dan banyak, diamkan 15 menit, kemudian bilas dengan air/toner.
- Day
Moisturizer: aplikasikan
di pagi hari sebelum pakai sunscreen
lalu lanjutkan dengan pemakaian makeup.
INGREDIENTS:
Propolis Extract, Butylene Glycol, Glycerin, Betaine, 1,2-Hexanediol, PEG-60 Hydrogenated
Castor Oil, Arginine, Cassia Obtusifolia Seed Extract, Dimethicone,
Ethylhexylglycerin, Carbomer, Sodium Hyaluronate, Beeswax, Allantoin,
Panthenol, Sodium Polyacrylate, Adenosine.
What is Propolis? (sumber)
Propolis is a resin-like
material made by bees from the buds of poplar and cone-bearing trees. Propolis
is rarely available in its pure form. It is usually obtained from beehives and
contains bee products.

Aku pribadi baru kali ini coba produk
berbahan Propolis. Fungsi Propolis sebagai anti-inflammatory
bikin aku tertarik banget, soalnya kebetulan kulitku lagi berjerawat di sekitar
rahang. Siapa tau bisa bantu mempercepat penyembuhannya. Selain itu bisa
berfungsi sebagai antioksidan juga.
Review sleeping mask COSRX di internet mixed sih, ada yang positif dan negatif.
Positifnya pada bilang melembapkan tapi tetap ringan. Negatifnya entah karena
nggak cocok dan berakhir jerawatan atau kecewa karena hasilnya below expectation. In my case, aku termasuk yang kedua — kecewa karena sleeping mask ini nggak bekerja sesuai
harapan.


Tapi nyatanya justeru efek lembap ini
yang nggak aku dapetin. Buat aku rasanya kurang occlusive walau ada kandungan silikon (Dimethicone) di dalamnya. Sudah aku coba pakai tiga cara yang direkomendasikan, tapi
hasilnya sama aja. Cuma kerasa basah bentar terus hilang nggak tau kemana haha.
Bikin glowing nggak? Iya, sedikit. Cuma di awal dan nggak bertahan lama.
Bikin kenyal nggak? Well.. nggak.

Texture wise, sleeping mask ini terasa nyaman saat diapliksikan. Aku suka tekstur
dan aromanya. Dibuat tanpa tambahan pewangi dengan aroma segar yang hanya
tercium sekilas.
Berupa gel transparan dengan hint
kekuningan, gampang diratakan dan saat aplikasinya nggak perlu pakai terlalu
banyak. A little goes a long way. Normalnya
aku cuma perlu setengah ruas jari untuk seluruh wajah.
Karena tau lembapnya
nggak tahan lama, aku lebih sering pakai dia sebagai eye cream dan moisturizer
khusus di area yang ada jerawatnya. Untuk pagi hari, dia nyaman dipakai bareng occlusive sunscreens. Kayak COSRX Aloe Soothing Sun Cream atau Mamonde Every Day Sun Stick, misalnya.

Menurutku ini tipe
produk yang akan disukai kulit berminyak dan kombinasi. Setelah diratakan akan
tebentuk thin layer di permukaan kulit
yang cepat meresap dan rasanya ringan sekali. Produk ini punya ‘clean-finish’ yang nggak bikin kulit
kelihatan berminyak/greasy. Plus, nggak lengket, jadi nggak akan
nempel di bantal waktu tidur.
Selain teksturnya, aku
juga suka packaging-nya. Dibandingkan
packaging sebelumnya yang berupa jar, aku lebih suka yang sekarang. Bentuk
tube begini lebih higienis dan travel-friendly. Apalagi tutupnya flip top, jadi makin nyaman dibawa.
I’m
fully aware kalo produk bertekstur gel kemungkinan besar akan terasa lebih
ringan daripada cream-type sleeping mask.
Yet, aku berharap dia akan terasa
lembap, at least selembap Huxley
Sleep Mask Good Night lah—yang menurutku sudah termasuk sangat ringan untuk ukuran sleeping mask.
baca juga: Huxley Scrub Mask Sweet Therapy

Aku mungkin nggak suka
produk ini, tapi dia bukan produk yang jelek. Sensasi cooling sewaktu aplikasinya bikin kulitku yang berjerawat jadi
lebih kalem. Bisa dijadikan alternatif eye cream karena biasanya krim yang terlalu rich & creamy
cenderung nimbulin milia di area mataku. Dan, nggak ada reaksi negatif.
Saranku, kalo kamu suka
skincare yang mengandung propolis dan
punya kulit berminyak/kombinasi, COSRX Honey Sleeping Mask ini bisa jadi cocok
untuk kulitmu. Tapi kalo kulitmu kering kayak aku, lebih baik simpan uangmu dan
carilah produk lain~

Semangat menemukan yang cocok ya mba
ReplyDeleteini bukan nggak cocok sih soalnya nggak ada reaksi negatif selama pakai produknya. cuma akunya yang nggak suka hehe.
DeleteDulu sempat contemplating mau beli overnight mask ini tapi yang varian rice. Sampai sekarang belum jadi jadi juga karena takut terlalu heavy di mukaku yang berminyak :(
ReplyDeletebeli yang honey ini aja din. teksturnya friendly buat kulit yang berminyak~
DeleteWah...sayang banget ya cha kalo hasilnya kurang memuaskan.
ReplyDeleteBtw kamu udah pernah cobain sleeping mask wardah atau pixy gak ya? Kalo udah share donk hehehe...
belum pernah kak. kalo sleeping mask brand lokal/drugstore, next aku mau cobain punya emina dulu hehe.
DeleteWah wajahku oily banget sampe dijulukin juragan minyak, sepertinya aku perlu pakai ini deh
ReplyDeletekalo perlu sleeping mask, boleh dicobain nih nia~
DeleteAku baru tau loh ada produk ini.. apalgi aku suka pake sleeping msk, otw beli ah
ReplyDeletekayaknya lebih cocok sama kulitmu yaa ^^
Delete