Review Perbandingan FOREO UFO vs FOREO UFO 2, Mana yang Lebih Bagus? Perlu Upgrade?

FOREO UFO vs FOREO UFO 2

Setelah cobain sendiri UFO dan UFO 2, aku percaya kalo LED mask canggih ini berpengaruh ke kondisi kulit wajah aku. Terutama ke tingkat kelembaban kulit wajah yang sekarang jadi makin baik. Bedanya terasa sekali karena tipe kulit wajah aku yang dasarnya memang kering. Sebelum pakai FOREO UFO kulitku nggak selembap ini.

Aku mulai pakai UFO di pertengahan tahun 2020 lalu karena perlu alternatif facial atau perawatan di rumah selama nggak keluar rumah, kemudian upgrade ke UFO 2 di pertengahan Maret 2021. Sejak saat itu juga UFO jadi staple di skincare routine-ku. Kalo sehari aja nggak pakai UFO tuh rasanya kayak ada yang kurang haha.

Untuk sekarang ini aku lebih sering pakai UFO 2 karena fiturnya yang lebih canggih. Cuma sesekali aja pakai UFO waktu baterai UFO 2 habis.

Sebenernya punya dua UFO gini nggak sia-sia sih. Bakalan tetap terpakai. Enak juga jadi nggak perlu nunggu baterainya full dulu.

Nah, berhubung sudah pernah coba semua, nggak jarang aku dapet pertanyaan: apa bedanya UFO dan UFO 2? mana fitur yang lebih canggih?

Dari segi desain sebenernya bisa dibilang mirip ya. Bahkan kalo punya warna yang sama kayak aku gini, nggak kelihatan sama sekali bedanya. Soalnya cuma beda di kemasan luar dan kelengkapan isinya aja.

Ukuran dan besar kemasannya sama, tapi beda desainnya. Desain kotak kemasan UFO polos sedangkan kemasan UFO 2 terlihat lebih ramai karena ada tambahan background paper di dalamnya.

Lalu, di UFO 2 terdapat sample sachet FOREO Serum Serum Serum yang nggak ada di dalam kemasan UFO. Selebihnya isinya sama aja.

Untuk fitur dasarnya sendiri masih sama. Di semua versi FOREO UFO mempunyai terapi thermo (hangat) , terapi Cryo (dingin) , T-Sonic pulsations, dan cahaya LED .

Yang jadi pembeda ada pada detail fiturnya. Pertama, Terapi Thermo pada UFO 2 dilengkapi dengan ultra fast heating yang bisa menyalurkan energi panas hingga 5x lebih cepat dibanding UFO generasi 1.

Kedua, di UFO 2 juga ada tambahan cahaya LED yang variatif dengan spektrum yang lebih luas.

Totalnya ada 8 cahaya LED:

• LED merah: anti-aging, mencegah tanda-tanda penuaan
• LED hijau: mencerahkan kulit kusam, meratakan warna kulit
• LED biru: mencegah dan mengurangi inflamasi jerawat
• LED ungu: mencerahkan, mengurangi garis halus
• LED cyan: anti inflamasi, menenangkan kulit
• LED kuning: menenangkan, menghaluskan kulit
• LED jingga: merevitalisasi
• LED putih: mengencangkan kulit, mengurangi pembengkakan (puffiness)

Aku pernah bilang di blog post Review FOREO UFO 2 kalo aku suka sama upgrade fitur yang ada di UFO 2. Kalo ditanya perbandingannya dengan UFO generasi pertama, terutama secara fisik, menurutku kedua perbedaan tersebut nggak terlalu signifikan. Tapi, secara fitur berbeda.

Efek hangat dari Terapi Thermo di UFO 2 memang terasa lebih cepat, sehingga membantu penyerapan serum/essence dari skincare ke kulit wajah terdalam. Hal ini membantu kinerja skincare-ku jadi lebih maksimal.

Di UFO 2 aku bisa melakukan personalisasi treatment melalui menu setting custom mode-nya. Custom mode yang ada di UFO 2 ini ngasih sensasi kayak lagi treatment di klinik kecantikan karena aku bisa memilih fitur sesuai kebutuhan kulitku.

Di UFO, aku harus connect ke FOREO App dulu kalo pengen menggunakan fitur ini secara manual. Beda dengan UFO 2 yang tetap bisa pakai custom mode, offline, tanpa harus buka aplikasinya.

Aku pribadi merasa upgrade setting custom mode yang ada di UFO 2 ini bagus karena bikin pemakaiannya semakin mudah dan lebih nyaman. Jujur aja, perbedaan ini jadi faktor pendukung yang bikin aku makin rajin pakai UFO 2.

Selama bulan April lalu aku coba pakai UFO 2 bareng skincare biasa, bukan masker FOREO. Ada tiga jenis produk yang aku pakai bareng UFO 2 yaitu hydrating toner, moisturizer, dan sheet mask.

UFO 2 bisa dipakai dengan regular sheet mask selain buatan FOREO. Beberapa di antaranya aku pernah pakai bareng sheet mask Mediheal, Bonajour, dan SNP.

Aku nggak pakai UFO 2 di step serum karena serumku yang sekarang teksturnya lengket jadi agak seret pas gliding UFO-nya.

Bebas kok mau pakai di step apa. Tapi saranku pilih produk yang teksturnya cair dan agak viscous ya, supaya UFO 2 lebih gampang "meluncur" di permukaan kulit.

UFO 2 bisa dipakai dengan skincare selain buatan FOREO. Tenang aja, dengan atau tanpa FOREO Mask, benefit UFO tetap sama. Karena pada dasarnya, FOREO UFO 2 bekerja sebagai additional skincare untuk memaksimalkan kinerja skincare  di kulit wajah.

Rutinitas skincare-ku dengan UFO 2 selalu diawali satu sesi Call It A Night Mask (CIAT) mode yang sudah otomatis terprogram dari UFO 2 lalu dilanjutkan dua sesi custom mode yang aku setting sendiri.

Urutannya kayak gini:

• Cleanser > Toner + UFO 2 > Serum > Moisturizer + UFO 2, atau
• Cleanser > Sheet Mask + UFO 2 > Moisturizer + UFO 2.

1. Hydrating toner: 90 detik CIAT mode dengan LED merah + Terapi Thermo + T-Sonic pulsations.
2. Hydrating toner: 120 detik custom mode dengan LED cyan/kuning + Terapi Thermo + high T-Sonic pulsations.
3. Moisturizer: 120 detik custom mode dengan LED biru + Terapi Cryo + low T-Sonic pulsations.

Kalo lagi pakai sheet mask aku pakai mode yang sama kayak waktu apply hydrating toner.

Terapi Thermo dan Terapi Cryo dari UFO 2 bisa ngasih sensasi relaksasi di level yang berbeda. Apalagi di UFO 2 ini aku bisa ngatur batasan tinggi rendahnya suhu yang aku mau. Beda dengan UFO yang setting suhunya default dan nggak bisa di-customize.

Menurutku suhu hangatnya cocok dijadikan "jalan pembuka" untuk skincare makanya aku pakai di step awal. Biasanya aku atur suhunya di 40° Celsius.

Sedangkan suhu dinginnya cocok untuk dipakai sebagai penutup di tiap routine. Aku atur suhunya ke suhu paling rendah, -5° Celsius.

Aku merasakan efek dingin dari Terapi Cryo ini membantu nge-seal semua skincare yang sudah dipakai. Terasa refreshing dan soothing jadi bikin kulitku lebih tenang juga. Makanya aku pakai di step moisturizer.

Pemakaian UFO 2 yang rutin ternyata bisa ngasih hasil yang lebih maksimal. Jadinya, klaim yang sebelumnya nggak aku rasakan saat awal pemakaian, bisa aku rasakan sekarang.

Contohnya kayak Terapi Cryo yang diklaim bisa membantu soothing kulit dan menyamarkan pori-pori besar. Efek soothing-nya sih bisa langsung aku rasakan setelah sekali pemakaian, tapi efeknya ke tampilan pori baru terlihat setelah tiga minggu pemakaian.

Coba lihat perbandingan foto di bawah, kelihatan bedanya kan?

Lalu untuk cahaya LED yang aku pilih, yaitu LED cyan dan LED kuning yang diklaim bisa menenangkan dan meredakan redness, juga ngasih efek yang positif. Bisa cek perbedaannya di pipi kanan dan kiriku lewat foto di bawah.

Overall, this is a game changer device yang bisa naikin experience pemakaian skincare ke level yang berbeda. Cuma dengan 2 menit treatment yang dilakukan rutin, aku bisa mendapatkan hasil facial seperti di klinik kecantikan.

Manfaat yang aku rasakan, skincare yang aku pakai rasanya lebih gampang meresap, kulitku jadi well moisturized, redness-nya perlahan memudar, dan pori-pori di pipiku semakin samar!

Aku juga merasakan kelembapan kulitku bisa bertahan lebih lama, jadi besok paginya tetap moist dan masih terasa halusnya.

Memilih antara FOREO UFO atau FOREO UFO 2 pasti ada pertimbangannya. Ada beberapa orang yang nggak masalah beli versi lama dan ada yang lebih suka versi terbaru. Alasannya bisa beda-beda di tiap orang. Tergantung kebutuhan juga.

Tapi, aku pribadi merekomendasikan untuk upgrade ke UFO 2, karena fiturnya yang lebih canggih dan berhasil ngasih efek yang oke di kulit wajahku.

Salah satu fitur di aplikasi UFO 2 yang aku suka dan sangat membantu adalah custom mode, ini wajib kalian coba ya saat menggunakan UFO 2 ya!

Kalo masih penasaran dan pengen tau lebih banyak, bisa juga follow social media foreo di @foreo_idn. Kalian bisa juga langsung dapatkan UFO 2 di Sephora atau official store FOREO di Lazada.

Jadi kalian mau yang mana? Pilih UFO atau UFO 2? Share yuk di kolom komentar :D

 Instagram  Facebook  Twitter