Bonajour Eggplant Daily BHA Toner Review

Bonajour Eggplant Daily BHA Toner

Berawal karena pengen punya acid yang bisa dipakai daily dan butuh yang ringan-ringan aja, maka pilihanku jatuh ke tonernya Bonajour. Jujur, sempat ragu antara bisa-ngehabisin-atau-nggak karena masa PAO-nya yang singkat. Tapi akhirnya tetap beli sih haha. Lagian kalo dipakai tiap hari bakal cepet habis kan, ya?

DESCRIPTION

BHA toner that washes away impurities, dead skin cell, and sebum (pH 5.5).

Toner ini mengandung 84,43% ekstrak terong dengan antioksidan dan senyawa Lupeol yang mempunyai anti-trouble properties. Juga mengandung 0,5% Salicylic Acid yang dikenal dapat mengangkat sel kulit mati dan mengurangi sebum sehingga membuat kulit lebih halus dan bersih.

baca juga: Soroci Fucoidan Peeling Pad

Klaimnya toner ini punya pH yang optimal untuk kondisi kulit yaitu pH 5.5. Setelah aku cek dengan pH paper ternyata bener pH-nya memang segitu, pH-nya 6.

Produk Bonajour yang ini sudah bersertifikat Vegan. Isinya 205ml dengan PAO 6 bulan.

Bonajour Eggplant Daily BHA Toner INGREDIENTS:

Solanum Melongena (Eggplant) Fruit Extract, Salix Alba (Willow) Bark Extract, 1,2-Hexanediol, Butylene Glycol, Propanediol, Vaccinium Angustifolium (Blueberry) Fruit Extract, Lupeol, Salicylic Acid, Dipotassium Glycyrrhizate, Caprylhydroxamic Acid, Caprylyl/Capryl Glucoside, Melaleuca Ericifolia Leaf Oil, Cryptomeria Japonica Leaf Extract, Nelumbo Nucifera Leaf Extract, Saccharomyces Ferment, Sodium Cocoyl Glutamate, Polyglyceryl-5 Oleate, Glyceryl Caprylate, Water, Arginine, Citric Acid.

Packaging-nya standar dari botol plastik dengan dus. Memang nggak ada segel di dusnya, tapi ada segel di mulut botolnya. Aman kok. Informasi produknya juga gampang dipahami karena tersedia dalam Bahasa Inggris dan Korea.

Hal pertama yang aku sadari adalah aromanya yang ternyata kuat (di luar dugaanku lol). Semacam campuran alkohol gitu jadi agak mengganggu di awal. Walau sebenernya nggak ada tambahan alkohol sama sekali di sini (yes, its alcohol-free).

Aku nggak nyangka aromanya akan sekuat itu, tbh. Soalnya kan toner ini nggak pakai tambahan synthetic fragrances. Well, mungkin campuran bahan-bahan yang mereka gunakan yang bikin aromanya jadi begitu. Sekarang sudah nggak apa-apa, aku sudah terbiasa sama wanginya haha.

Terlepas dari aromanya yang bikin kaget, teksturnya enak kok. Watery dan gampang meresap. Lightweight dan sama sekali nggak lengket.

baca juga: Avoskin Miraculous Refining Toner

Aku merasa toner ini bisa memberikan hidrasi ringan ke kulit, plus bikin kulitku terasa lebih segar. Ini didukung oleh kandungan Butylene Glycol, Propanediol, dan Licorice yang berfungsi sebagai humectant guna memberi hidrasi pada kulit.

Berhubung toner ini nggak melembapkan, maka setelah aplikasinya kulitku masih butuh asupan hydrating toner lagi. Aku pilih toner yang kandungan lebih ‘berat’ supaya bisa ngasih deep hydration, misalnya Gilla8 Tea Tree Cica Extra Calming Toner atau Real Barrier Extreme Essence Toner. 

Soal efektivitasnya untuk mengangkat sel kulit mati bisa dibilang cukup bagus. Aku pribadi melihat perbedaan signifikan di area hidung dan dagu. Normalnya dua area itu terasa kasar dan banyak tumpukan blackhead-nya (oops!).

Nah, setelah rutin menggunakan toner ini kulit di area tersebut terlihat lebih bersih dan lebih halus. Bintik-bintik yang kerasa kayak kerikil jalanan itu sudah jauuuh berkurang (yay!).

baca juga: Benton PHA Peeling Toner

Sedangkan di area wajah lainnya kayak pipi dan dahi, nggak kelihatan bedanya sih. Cuma waktu disentuh memang terasa lebih halus aja dan sedikiiit lebih kenyal.

Eh tapi buat ngurangin sebum aku kurang tau ya. Soalnya tipe kulitku kering jadi nggak begitu bermasalah dengan jumlah sebum.

Bagaimana cara pakai BHA Toner?

Aplikasinya bisa langsung menggunakan telapak tangan atau dengan kapas. Pastinya dipakai ke kulit yang sudah dibersihkan, ya.

Cukup ditepuk-tepuk pelan supaya produknya meresap. Jika menggunakan kapas, bisa sambil diusap lembut supaya kotoran yang tersisa (setelah membersihkan wajah) bisa terangkat juga.

Frekuensi pemakaiannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan kulit masing-masing. Aku pribadi di dua minggu pertama hanya memakai seminggu sekali. Lalu di minggu ke-3 dan ke-4 pakai tiga hari sekali. Lalu seterusnya sampai sekarang dua hari sekali atau (kalo perlu) tiap hari.

Dari awal pakai sampai sekarang, aku nggak ngalami purging sama sekali dan nggak ada tanda-tanda iritasi. Still, di kulit orang lain, termasuk kamu, belum tentu sama.

Konsentrasi bahan aktifnya memang kecil, tapi bukan berarti dia nggak punya potensi untuk mengiritasi kulit. Kemungkinan nggak cocoknya tetap ada, lho. Jadi bangun frekuensinya pelan-pelan supaya kulitmu bisa terbiasa.

Kesimpulannya, toner ini termasuk chemical exfoliator yang gentle dan worth to try! Sesuai sama kriteria produk yang aku cari.

Where to buy? JOLSE

Price? $23.53

 Instagram  Facebook  Twitter